Sabtu, 06 April 2013

Cendol Saus Durian

Dear ibu-ibu host yang cantik, setor lagi ya......

Cendol ini termasuk jajanan yang di mana-mana ada, kalau di Jawa Tengah sebutannya Dawet dan nama ini yang pertama kali aku kenal. Ternyata setelah tinggal di Balikpapan dan Bogor juga Jakarta, minuman satu ini ada di mana-mana. Setelah makin besar dan jalan-jalan kebeberapa negara Asia, minuman satu ini juga ada walaupun namanya kadang nggak ngerti, seperti Vietnam, Thailand, Malaysia dan Singapore. Karena aku nggak punya cetakan cendol, aku pakai cookie plunger/cookie press, hasilnya lumayan bagus dan halus. Resep ini adaptasi dari beberapa resep, monggo di coba. Cendol:120 g tepung hunkwe150 g kacang polong beku, blender halus600 ml air½ sdt garam2 tetes pewarna hijau/pasta pandanair matang secukupnyaes batu secukupnya Saus Durian:300 ml santan instan150 g gula merah, sisir50 g gula pasir150 g daging buah durian1 sdt garam2 lembar daun pandan, simpulkan  Cara Membuat:  Saus durian: Rebus santan bersama gula merah dan gula pasir di dalam panci tambahkan garam. Aduk hanya sampai gula larut. Saring larutan gula.Kembalikan kedalam panci tambahkan daging buah durian, masak hingga tercampur rata, angkat. Sisihkan. (simpan di kulkas hingga saat dihidangkan) Cendol : Campur kacang polong, air, tepung hunkwe, dan garam. Aduk rata. Masak di atas api sedang sambil diaduk hingga adonan meletup-letup dan mengental. Tuang adonan ke dalam cetakan cendol yang ditaruh di atas wadah berisi air es, tekan-tekan adonan hingga adonan cendol berjatuhan ke dalam air es. Penyelesaian: Tiriskan cendol, masukan kedalam mangkok kecil. Tuang saus durian. Hidangkan.

Salam Cendol, 
--------------------------------
Ina Kornie
http://mamadidapur.blogspot.com/
http://www.facebook.com/DapurIna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar