Rabu, 27 Maret 2013

Bubur Abang Putih


Dear : host NCC JTIW trio TAH

Di kampung halamanku semarang bubur abang putih biasanya dibuat untuk memperingati hari weton, acara mitoni ato penyerta di acara bancaan/kenduri..
Ak pake resep kira" aja karena dl sering lihat simbahku buat. asal santannya banyak pasti rasa buburnya enak (menurut simbahku lho yaa, hehehe ☺)

berikut resepnya :

Bubur ABANG

Bahan:
2 cup beras
200 cc santan (pake yg instan besar)
250 g gula merah disisir
3 lbr daun pandan
Garam sejumput
Air disesuaikan
Masak semuanya sampai menjadi bubur

Bubur PUTIH

Bahan:
1/2 cup beras
65 cc santan (pake yg instan kecil)
1/2 st garam
1 lbr daun pandan
Air disesuaikan
Masak semuanya sampai menjadi bubur

Bighugs
nEnI

Tahu Petis Semarangan






Dear trio TAH salam kenal yaa..

Penganan ini selalu ada disetiap bakul gorengan yg ada di kota semarang...
Rasa petis yg dominan manis dng aroma bawang sangat pas sebagai isian tahu goreng yg gurih sambil diceplusi lombok rawit hijau.
Petis ini kudapatkan langsung dr semarang stlh kmrn dapat paket, sayangnya lombok rawit hijau tdk menyertai si petis ini.. Jadilah cabe tetangga yg kupetik buat diceplus.
Sangat gampang membuatnya dan ini hasil utak atikku sendiri, smua pake ilmu kira" ajah...
Berikut cara menyajikannya





TAHU PETIS SEMARANG

Bahan :
tahu putih potong melintang bumbui dng bawang & garam kemudian digoreng sampai kering
Cincang halus bwng putih tumis sampai harum masukkan petis 'semarang' tambahkan sedikit air aduk" dan cicipi
Iris melintang tahu masukkan petis kedalam tahu & siap disajikan ditemani cabai rawit.

Smoga yg lg kangen tahu petis semarang bisa terobati

Bighugs
nEnI

Ketan Bakar Bandung



Dalam rangka meramaikan NCC-JTIW, saya sebagai ABG (padahal umur dah ga abg lagi...he...he...), saya mau ikutan nyetor.
Mudah-mudahan bisa diterima ya...
Dan karena saya tinggal di Bandung, jadi saya mau nyetor makanan khas Bandung, di Lembang tepatnya. 
Ketan bakar, yang di cocol sama sambal oncom.
Ketan bakar yang gurih, disajikan dengan sambal oncom yang pedas, gurih dan berasa sedikit manis....wah..lekkker pokoknya !
Sourcenya saya ambil dari Sajian Sedap, tapi sudah dimodifikasi 

Ini resepnya :
 
KETAN BAKAR BANDUNG

Bahan Ketan  Bakar :

250 gr Beras Ketan Putih (rendam selama 2 jam)
1/2 sdt Garam
75 ml Santan Kental (aku pakai santan kental instan)
1 lb Daun Pandan
100 gr Kelapa Parut


Bahan Sambal Oncom :

75 gr Oncom, hancurkan.
Gula secukupnya
Penyedap rasa (jika suka)
2 sdm  Minyak goreng untuk menumis
300 ml  Air

Bumbu halus :
2 ruas Kencur
3 bh Cabe Rawit (boleh ditambah, jika suka pedas)
1 bh Cabe Merah
Garam secukupnya
Terasi (jika suka)

   
Cara membuat :
  1. Ketan bakar, kukus beras ketan yang sudah di rendam selama 20 menit.
  2. Didihkan santan, garam dan pandan.
  3. Masukkan beras ketan yang sudah dikukus ke dalam campuran santan, aduk rata biarkan hingga beras menyerap santannya.
  4. Masukkan kelapa parut, aduk rata.
  5. Kukus lagi selama kurang lebih 30 menit, hingga matang.
  6. Jika sudah matang, masukkan ketan ke loyang, yang sudah dioles tipis minyak goreng (supaya tidak menempel), padatkan, biarkan dingin.
  7. Potong, lalu bakar (akupakai teflon).
  8. Sambal oncom, tumis bumbu halus dengan minyak goreng, jika sudah wangi, masukan oncom yang sudah dihaluskan, aduk rata.
  9. Masukkan air, aduk rata, jika sudah mendidih, tambahkan gula, penyedap rasa, biarkan hingga air menyusut dan oncom masak. Angkat. (sambal oncom ini tidak kering, masih ada sedikit airnya)
Salam,
Ati Adam

Wedang Roti


Hallo Trio TAH,

Mau laporan yang ketiga nih untuk meramaikan Jajanan Tradisional INDONESIA Week nya NCC.
Kali ini saya membuat Wedang Roti. Untuk wedang ini saya tidak tau asalnya dari mana, tapi seperti banyak kok yang jual. Diminum pas hawa lagi dingin enak bgt deh anget2 gitu.
Resepnya sebagai berikut:

Wedang Roti


Roti tawar secukupnya potong2
500 ml santan
½ sdt garam
Sereh 1 batang
Jahe yang dibakar terlebih dahulu kurang lebih 4 cm
150 gr Gula jawa sisir halus
2 lbr daun pandan
500 ml air

Cara membuat:
Campur semua bahan kecuali santan dan roti tawar. Rebus sampai agak menyusut. Setelah menyusut masukan santan sambil diaduk2 agar tidak pecah sampai mendidih.
Taruh potongan2 roti tawar di dalam mangkuk dan siram dengan kuah. Siap untuk disajikan

Tarathengkyu
Levina

Talam Ubi Ungu


Saya mau ikut memeriahkan NCC JTIW kali ini.
Dari kecil saya sudah suka dengan jajanan tradisional Indonesia.
Dan Alhamdulillah sekarang bisa membuatkan sendiri untuk cemilan anak-anak.
Kadang saat membuat cemilan saya suka melibatkan anak-anak untuk masak  bersama sekalian bermain sambil belajar.
Dan semoga kelak nanti anak-anak saya bisa menjadi generasi penerus, dalam melestarikan makanan tradisional Indonesia pastinya.
Langsung saja sudah lama pingin buat Kue Talam dari Ubi ungu, karena sebelumnya penah mencoba pakai ubi kuning.
Karena agak sulit mencari ubi ungu, alhamdulillah kemarin dapat di tukang sayur dekat rumah. Langsung dicoba deh. resepnya dapat dari sajiansedap.com

Talam Ubi Ungu
sajiansedap.com

Bahan
1
200 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1/4 sendok teh garam
250 gram ubi ungu, dikukus, dihaluskan
125 gram tepung sagu
2 sendok makan tepung beras
100 gram gula halus

Bahan 2
250 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1/2 sendok teh garam
4 sendok makan tepung beras
50 ml air panas
30 gram tepung sagu
25 gram sagu mutiara, direbus dengan pewarna merah, ditiriskan =saya tdk pakai

Cara membuat:
  1. Bahan I, rebus santan dan garam sambil diaduk sampai mendidih. Biarkan hangat.
  2. Campur ubi, tepung sagu, tepung beras, dan gula halus. Aduk rata. Tuang rebusan santan sedikit-sedikit sambil diaduk rata.
  3. Tuang adonan sampai memenuhi 1/2 bagian tinggi cucing.
  4. Kukus di atas api sedang 15 menit sampai matang.
  5. Bahan II, rebus santan dan garam sambil diaduk sampai mendidih. Biarkan dingin.
  6. Aduk rata tepung beras dan air panas. Tambahkan tepung sagu. Aduk rata. Tuang rebusan santan sedikit-sedikit sambil diaduk rata.
  7. Tuang bahan II di atas bahan I. Letakkan sagu mutiara di atasnya. Kukus lagi 15 menit sampai matang.

Terima kasih
Salam Jajanan Tradisional
- Srie Wahyuni Ariyadi-

Bubur Sumsum Lengkap







Selamat soreee Trio TAH,
seneng banget euy ada event ini, jadi semangat nyoba bikin jajanan tradisional...contohnya bubur sumsum dan teman2nya ini.
ditambah lagi ternyata anak2ku suka banget, mungkin mereka udah agak bosen ibunya bikinin cakes melulu, ihihiii..
resepnya saya ambil dari buku Primarasa, Bubur gurih dan legit.
semua saya bikin setengah resep saja.

Bubur sumsum.

Bahan:
700ml santan.
1/4sdt garam.
2 lembar daun pandan.
100gr tepung beras, larutkan dlm 250ml air.

Caranya:
Didihkan santan, garam, daun pandan. masukkan larutan tepung beras dikit2ke dlm santan, aduk terus sampai licin dan mendidih. angkat.
sajikan dengan air gula merah yg dibuat dari 150gr gula merah direbus dgn 100ml air.

Bubur candil

Bahan:
250gr tepung ketan.
1sdt air kapur sirih,
1/2 sdt garam,
200ml air.
300gr gula merah.
2lembar daun pandan.
500ml air.
4sdm tepung beras, larutkan dgn sedikit air.

Cara Membuat:
Campur tepung ketan, air kapur sirih, garam, 200ml air. uleni, bentuk bola2 kecil. sisihkan. Rebus gula merah, daun pandan, 500ml air hingga gula larut, saring, didihkan. masukkan bola2 ketan, masak sampai mengapung.
masukkan larutan tepung, aduk hingga masak, angkat.
sajikan dgn santan cair yg sudah dimasak terlebih dahulu.

Bubur sagu mutiara.

Bahan:
50gr biji mutiara
rendam dalam air selama 15menit. didihkan air di panci, rebus dgn api kecil sambil diaduk sampai matang.
sajikan dgn santan cair yg sdh dimasak terlebih dahulu.
Puas deh pas selesai bikin, cucian setumpuk dibayar dgn tingkah rebutan anak2. makasih ya NCC yg udah mengadakan event ini, jg buat host yg udah ber repot2 ria ngumpulin setoran dlm blog NCCJTW ;).

Salam,
Indrawulan

Dadar Gulung


dear host jajan tradisional indonesia week,


lama-lama panas juga dikomporin beraneka rupa jajanan tradisional indonesia. jadi sangat  bersyukur dilahirkan dinegara yang sangat majemuk ini. melalui jajanan kita berbagi rasa dan cerita ya. ini dadar gulung pertama saya. semoga bisa menambah kemeriahan suasana tradisional.

Dadar gulung
dari buku SEDAP "ragam kue tradisional" 
bahan kulit :
100 gram tepung terigu protein sedang ( maksudnya segitiga biru yah )
30 gram tepung beras ( saya pakai rosebrand siap pakai )
1/2 sendok teh garam 
1 butir telur kocok lepas
350 ml santan dari 1/2 butir kelapa
50 ml air daun suji dari 20 lembar daun suji dan 2 lembar daun pandan ( saya pakai 400 ml santan dan 1 sendok teh pasta pandan )
cara membuat :
campur tepung terigu, tepung beras, dan garam kemudian aduk rata
kocok lepas telur dan aduk dengan santan sampai rata
masukkan kedalam campuran tepung
aduk rata ( saya saring supaya adonan halus )
tuang ke wajan datar diameter 12 cm yang dioles minyak
ambil kulit dadar dan beri isi kemudian dilipat dan digulung
 
bahan isi : 
200 gram kelapa parut kasar
100 gram gula merah sisir
1/4 sendok teh garam
1 lembar daun pandan
250 ml air

cara membuat :
aduk semua bahan sampai rata kemudian dimasak sampai meresap dan kuahnya menyusut

terima kasih.
salam,
novia

Candil Ketan


Met Sore Trio Tah yang canteeq-canteeq,

Sambil nunggu jam pulang, iseng-iseng mau setoran ke 2,  camilan warna warni candil ketan, bikinnya sih dah beberapa waktu lalu...tapi belum lengkap rasanya klau belum disetor.
Resepnya sudah pasti nyontek dari dapurnya NCC.

CANDIL KETAN

Bahan:

200 gr tepung ketan putih
50 gr  tepung beras putih
100 ml  air
200 gr gula jawa / gula merah
1 lt  air

Saus santan:
500 ml  santan
½ sdt    garam
1 lbr      daun pandan.

Cara membuat:
  • Taruh tepung ketan dan tepung beras dalam wadah, tuangi air sedikit demi sedikit hingga kalis.
    Basahi tangan dengan air lalu uleni lagi bila terasa adonan masih kurang lemas, bentuk bulat-bulat seperti kelereng.
  • Masak gula jawa dan air 1 ltr, biarkan hingga mendidih dan gula larut. Saring. Didihkan lagi, lalu cemplungkan bulatan adonan kedalamnya, biarkan hingga mengapung. Aduk rata. Angkat.
  • Masak semua bahan saus hingga mendidih. Angkat.
  • Sajikan candil dengan sausnya.
Tips: 
bila menghendaki bubur yang lebih kenyel-kenyel, gunakan tepung beras ketan semua tanpa campuran tepung beras biasa.

Salam,
-telly-
http://dapurnya-myfari.blogspot.com

Kue Unti


Selamat sore trio TAH and partners

Mumpung masih rajin laporan lagi hehehhee... Kali ini aku buat kue unti. Kue unti itu perpaduan bagasari dan bugis. Resepnya dapat dari sajian sedap,  dan setelah dicoba ternyata enakk jugaa...

Di resep asli tidak dikasih pasta pandan tapi karena yg bikin lagi seneng warna ijo jadi aku tambahin aja pasta pandan.



KUE UNTI

Bahan Kulit:
250 gram tepung beras
200 gram gula pasir
750 ml santan dari 1 butir kelapa
1 1/2 sendok teh garam
1/4 sendok teh vanili bubuk
2 lembar daun pandan, simpulkan
75 gram tepung sagu dan 300 ml santan dari 1/2 butir kelapa, larutkan
daun pisang untuk membungkus


Bahan Isi:
200 gram kelapa parut kasar
100 gram gula merah, disisir halus
1/4 sendok teh garam
2 lembar daun pandan, disimpulkan
100 ml air

Isi : masak kelapa parut kasar, gula merah, garam, daun pandan, dan air sambil diaduk sampai meresap dan kering. Sisihkan.


Kulit: larutkan tepung beras, gula pasir, santan, garam, dan vanili bubuk. Masukkan daun pandan. Masak sambil diaduk sampai kalis. Angkat.

Tambahkan larutan tepung sagu. Aduk sampai licin.

Siapkan daun pisang. Sendokkan 50 gram adonan. Isi dengan unti. Tutup dengan adonan lagi. Lipat. Tekan bagian tengahnya.

Kukus 15 menit diatas api sedang sampai matang.


salam jajan tradisional
Sugi bae

Tahu Susur


Haaiiii trio TAH and partners,

Mau laporan lagi jangan bosen yuahh....kali ini aku buat tahu isi alias tahu berontak alias tahu susur. Kalo di jakarta disebut tahu isi atau tahu berontak tapi kalo budeku yang di Solo bilangnya tahu susur. Mungkin karena waktu tahu diisi seperti orang lagi nyusur hihihihihii #ngasal

Resepnya masih ala sugi bae


TAHU SUSUR ALA SUGI BAE

Bahan :
10 buah tahu yg sdh digoreng coklat
1 batang wortel, iris korek api
50 gr taoge
Sejuring kecil kol, iris
1 batang daun bawang
1 batang sledri

Bumbu untuk sayuran
1 siung bawang putih
2 siuang bawang merah
10 buah rawit merah (sesuai selera)
1/2 sdt lada
Garam, penyedap & gula secukupnya

Bahan pencelup
125 gr terigu
1 siuang kecil bawang putih
1/2 sdt ketumbar
Garam dan penyedap secukupnya
Air secukupnya

Caranya:
  1. Siangin sayuran diiris panjang2 kecil lalu tumis bumbu halus masukan sayuran aduk2 rata lalau angkat dan sisihkan
  2. Buat adonan tepung, semua bumb dihaluskan dan diberi air lalu masukkan air (secukupnya) aduk rata
  3. Tahu yg sdh dikerat bagian tengahnya diberi isian sayur dan masukkan ke dalam bahan pencelup lalu goreng sampai kecoklatan
Siap disajikan.. Dimakan anget dengan cabe rawit nyamm nyamm

Salam tahu susur
Sugi bae

Kue Khamir


holaa trio TAH and partners

Laporan lagi yahhh...dari kemarin mau bikin kue mangkok gak jadi2 akhire tapenya dieksekusi jadi kue khamir aja deh.dan bikin kue ini enak diublek2 aja pasti jadi....

Kue ini konon katanya ada penganan keluarga arab yg tinggal di pekalongan (cmiw) tapi saat ini kue ini banyak yang jualan salah satu yg terkenal adanya di daerah condet ..kayanya sih enak hehhee

Resepnya diambil dari NCC tertjintah


KUE KHAMIR

Bahan:

500 gr   tepung terigu protein tinggi
250 gr   gula pasir
250 gr   tape singkong
100 gr   margarin leleh
1 btr      telur
½ sdm  soda kue
½ sdt    garam
Air matang secukupnya.

Cara membuat:
  1. Bersihkan tape dari seratnya, campur dengan gula pasir, remas-remas. Sisihkan.
  2. Cairkan soda kue dengan sedikit air, sisihkan.
  3. Dalam wadah tuang tepung terigu dan bahan lainnya, uleni perlahan dengan telapak tangan terbuka.
  4. Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga menjadi adonan kental dan lembek. Diamkan selama 9 jam.
  5. Panaskan cetakan Khamir, poles dengan mentega, tuangi 1 sendok sayur adonan.
  6. Biarkan hingga terlihat bersarang dan matang bagian bawah, balik, teruskan masak hingga matang. Tes tusuk bila perlu. Angkat.
Salam khamir
Sugi bae

Bolu Sarang Semut


Jajanan tradisional Indonesia ini sangat populer sejak dulu hingga kini karena rasanya yang legit dan teksturnya yang menarik. Nama lainnya adalah bolu karamel atau bika karamel. Darimana persisnya kue ini berasal pun tidak diketahui pasti.
Disebut Bolu Sarang Semut karena teksturnya yang seperti sarang semut; berongga-ronga seperti halnya bika ambon. Membikin kue ini membuatku terkenang akan masa kecilku. Dulu, ketika masih SD aku suka membantu ibuku membuat kue ini, membuatnya mudah tidak perlu menggunakan mikser, cukup diaduk. Tetapi ibuku sudah lupa dengan resep yang digunakan. Resep yang aku pakai sekarang adalah resep NCC. Berikut ini resepnya:

Bahan:
425 gr gula pasir
450 ml air panas
150 gr mentega
200 ml Susu Kental Manis

8 butir telur
180 gr Tepung Terigu
50 gr maizena
2 sdt soda kue

Cara Membuat:
  1. Taruh gula pasir diatas wajan, masak diatas api hingga berwarna coklat gosong, tuangi air panas, biarkan mendidih dan gula larut. Angkat, dinginkan.
  2. Kocok margarin dan susu kental sampai putih, masukkan telur satu per satu, sambil tetap dikocok. (*Ummi: pakai mikser kecepatan paling rendah, asal rata). Matikan mixer. Sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata. 
  3. Tuang karamel ke dalam adonan sedikit demi sedikit, sambil diaduk hingga rata.
    Tuang adonan ke dalam loyang tulban yang telah dioles margarin dan ditaburi tepung. 
  4. Panggang dalam oven, suhu 180'C selama kl. 40 menit atau sampai matang.

Salam Jajanan Tradisional Indonesia,

Essy Yulia

Arem - arem




Bismillah.....
Dear hosts JTIW dan NCCers
Akhirnya memberanikan diri untuk ikutan week"an NCC ini, hehehe...
Sebenarnya aku sama sekali gak ngerti gimana caranya, tapi coba-coba aja deh semoga bisa lolos seleksi ya...

Jajanan yang aku buat ini adalah arem-arem yang menurutku memang termasuk dalam jajaran jajanan tradisional Indonesia. Tapi, yang aku heran kalau aku lihat setoran-setoran rekan NCC yang sudah ada sebelumnya kenapa gak ada ya si arem-arem ini ? agak penasaran juga sebenarnya, karena kenapa si arem-arem ini tidak terlihat, padahal kan dia ini termasuk jajanan yang sangat familiar, bahkan untuk isian snack box merupakan salah satu menu wajib yaa ??? hehehe....
untuk mengobati rasa penasaran ku inilah, makanya aku memberanikan diri ikut di ajang ini, tidak sengaja sih sebenarnya. cuma kebetulan aku lagi  buat ini arem-arem dalam edisi kepingin makan dan buat sendiri arem-arem setelah sekian tahun tidak pernah buatnya lagi,,kemarin liat-liat di grup facebook NCC ada beberapa teman-teman yang setoran JTIW ini, aku liat, buka setoran-setoran dari awal sampai akhir kalau aku gak salah lihat kok gak ada si arem-arem ini.Kebetulan masih ada sisa 3 buah arem-arem yang aku buat kemarin, jadilah ku foto pake kamera bb saja ( maklum amatiran,hehe..) dan aku coba nih kirim ke event JTIW ini.
untuk resep ku pakai dari tabloid SAJI dengan sedikit modifikasi menyesuaikan dengan resep bahan yang ada di rumah.

berikut ini resep arem-arem yang aku buat :

AREM-AREM

Bahan-bahan :
  • 500 gram beras, di cuci bersih
  • 1250 ml santan dari 1/2 butir kelapa
  • 1 sdm garam ( sesuai selera)
  • 3 lembar daun salam
Bahan isi :
  • 200 gram fillet ayam, cincang
  • 200 gram wortel, parut kasar
  • 200 gram kentang, potong dadu kecil, goreng
  • 6 siung bawang merah, cincang halus
  • 4 siung bawang putih, cincang halus
  • 4 buah cabe merah, cincang halus
  • 5 buah cabe rawit, cincang halus
  • 2 sdt kecap asin
  • 2 sdm kecap manis
  • 1 sdt garam
  • 1/2 sdt merica bubuk
  • 2 sdt gula pasir
  • 100 ml air
  • 2 batang daun bawang, diiris halus
  • 2 sdm minyak untuk menumis
Cara membuat :

  1. Isi  : tumis bawang putih, bawang merah, cabe merah, dan cabe rawit sampai harum. masukkan ayam. aduk sampai berubah warna.
  2. Masukkan wortel.aduk rata. masukkan air, aduk sampai wortel layu.
  3. Masukkan kentang goreng, aduk rata. Tambahkan kecap asin, kecap manis, garam, gula pasir, merica bubuk. Masak sampai meresap.
  4. Masukkan daun bawang. aduk rata.
  5. Rebus santan, garam, daun salamsampai mendidih. Masukkan beras. aduk sampai terserap dan kental.
  6. Ambil 1 sdm adonan, beri isi 1 sdt. bentuk lonjong sambil dipadatkan. Bungkus daun pisang. bentuk lontong.
  7. Kukus 1 jam sampai matang.
  8. tips : agar butiran beras tidak terlihat, aronan ditumbuk-tumbuk dahulu, kukus lebih lama agar lebih kompak.
                                                  

Selamat mencoba....


Salam Jajanan Tradisional Indonesia

Ongol - ongol


Dear trio TAH,

Setelah berhari2 dikomporin Deasy dan Iva, akhirnya saya laporan juga. Awalnya sempat bingung mau buat apa, udah nyoba bikin cucur tapi ancur2an banget bentuknya hahaha. Akhirnya nyoba buat ongol2 :) #ternyata enak loh#
Kue tradisional ini biasanya di temui ditempat atau didaerah tertentu, kurang tau pastinya berasal dari mana tapi dia ngetop jadi salah satu jajanan pasar di Indonesia.

Ongol-Ongol Singkong Coklat
Source : sajian sedap.com

Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
500 gram singkong parut, diperas 25 ml airnya
25 gram cokelat bubuk
175 gram gula pasir
250 ml santan kental dari 1 butir kelapa
1/2 sendok teh garam
1 bungkus agar-agar bubuk

Bahan Taburan:
200 gram kelapa parut kasar
1 lembar daun pandan
1/4 sendok teh garam

Cara Pengolahan :
Taburan: aduk rata bahan taburan. Kukus 15 menit. Sisihkan.
Campur cokelat bubuk, gula pasir, santan, garam, dan agar-agar. Aduk rata.
Tuang ke singkong parut. Aduk rata.
Tuang di loyang 20x20x4 cm yang dialas plastik.
Kukus 40 menit sampai matang. Potong-potong. Gulingkan di kelapa parut.
Untuk 20 porsi

Cheers,
Caya

Es Palubutung


Dear Host JTIW..
Mau laporan perdana saya di acara week2an :)

Saya, orang tua ataupun sodara-sodara saya tidak ada yang asli Makasar. Nyicip es palubutung pertama kalinya waktu kuliah di Bogor. Ada yang jual es palubutung tapi di kedai ayam bakarnya dan tidak selalu tersedia. Sekali makan, langsung ketagihan. Besoknya mau beli tapi lagi tidak bikin si empunya kedai. Akhirnya setelah berkali-kali mampir tiap lewat pulang kuliah cuma sekali dapat es palubutungnya. Beberapa tahun kemudian, kebetulan dapat suami asli Kendari dan saat mudik lebaran disuguhin "kolak pisang" di rumah tantenya suami. Yang saya tahu itu namanya palubutung, tapi waktu saya sebut palubutung besoknya suami juga gak engeh. Sampai waktu jalan2 ke pelosok dan pertama kalinya nemu tulisan "sedia es palubutung dan pisang ijo" tapi gak sempat mampir karena pas pulangnya gak nemu lagi tulisannya, hehehe.. Akhirnya hanya kesampaian makan Es Pisang Ijo Amanda yang terkenal di sana.

Setahun kemudian waktu hamil si bungsu, kepengen es palubutung dan suruh suami tanya resepnya dan nyari pisang kepok dan santan malam-malam (ceritanya ngidam nih) akhirnya ketagihan bikin terus sampai sekarang karena buatnya simpel (tidak serepot bikin pisang ijo) dan bawa buat potluk HMFF kemarin.
 
ES PALUBUTUNG

Berikut resepnya: (yang ini saya dapat dari browsing, cuma lupa di copas linknya. kalau resep dari keluarga suami gak pernah ditakar cuma pakai ilmu kira-kira saja)

Bahan:
5 buah pisang kepok, kukus sampe matang, dinginkan
600 cc santan
50 gram tepung beras
75 gram gula pasir halus (saya cuma pakai 50 gram karena sudah ada manis dari sirup dan SKM saat penyajian)
1 sdt vanili (saya tidak pakai)
1 sdt garam
2 lembar daun pandan, disobek2 (optional kalo ada)
sirup merah rasa cocopandan

Cara Membuat :
Larutkan tepung beras dengan sedikit santan, sisihkan. rebus santan, gula pasir halus, vanili, garam dan daun pandan dengan api kecil sambil diaduk sampai mendidih.
Masukkan adonan tepung beras, aduk lagi sampai matang (tanak, kalo orang jawa bilang), kemudian dinginkan.

Cara Penyajiannya :
Hancurkan es batu, taruh dalam mangkok saji, tata pisang rebus yg dipotong melintang di atasnya, siram dengan adonan bubur putih, kemudian siram lagi dengan sirup cocopandan.
Kalo di makassar pake sirup DHT yg pas banget rasanya dgn perpaduan pisang dan bubur putihnya. berhubung disini nggak ada, ya pake sirup ABC cocopandan aja, tetep enak kok.

Salam,
Qiqie - Kue Nayla
*masih menanti dibawain sirup DHT

Empek-empek







Pa kabarnya Trio Tah,

Ini laporan saya yang kelima. Semoga di approve ya juga ya.
Disambi makan siang, Kali ini saya mau setor resep mpek-mpek.
Empek-empek ini merupakan jajanan pasar orang Palembang dan selain itu
Makanan khas daerah Palembang, kalau orang-orang berkunjung ke Palembang pasti ga lupa untuk mebawa empek-empek buat oleh olehnya.
Tapi sekarang kalau pingin empek-empek ga perlu jauh-jauh ke Palembang.
Dari mulai abang-abang sampai ke resto sudah banyak menjajakan empek-empek Palembang ini.
Biasanya kalau yang abang-abang suka mangkal dengan gerobaknya di depan pertokoan, depan sekolahan dan depan pasar.
Rasa empek-empek abang abang beda dengan empek-empek yang di resto.
Biasanya kalau yang abang-abang, terasa banget kanjinya dibandingkan ikannya, cuman karena kuahnya enak jadi empek-empeknya terasa enak juga rasanya.
Harga empek-empek abang-abang juga relative murah, dulu jaman smu harganya per piece 250 rupiah, ga tau kalau sekarang harganya berapa…
Tapi kalau kepingin makan empek-empek yang enak, lebih baik kita bikin sendiri, dijamin puas, dan ikannya lebih terasa.
Yuks kita langsung ke resepnya :

INDONESIAN FISH CAKE
(EMPEK-EMPEK PALEMBANG)

TAKEN FROM :
Source: NCC

BAHAN- BAHAN:

Adonan Empek-Empek Palembang:
500 gram daging tenggiri tanpa tulang
100 ml air dingin
1 telur
25 gram tepung terigu
1 sendok makan garam
1 sendok teh gula pasir
4 siung bawang putih, haluskan
100 ml air
400 gram tepung tapioka
3 sendok makan Tepung Tang Mien

Kuah Cuko:
250 gram gula jawa
50 gram asam jawa
1 sendok teh terasi
2 siung bawang putih, cincang
750 ml air
2 sendok makan cuka
 cabe rawit secukupnya
garam secukupnya

CARA MEMBUAT :

Adonan dasar:
  1. Dalam wadah, campurkan daging ikan tanpa tulang, air dingin, dan telur. Aduk rata (Lebih baik hasilnya jika kita mengaduk dengan menggunakan tangan  daripada menggunakan sendok kayu).
  2. Kemudian taruh di kulkas sampai terlihat tidak lembek atau sedikit keras.
  3. Dalam panci kecil, campurkan tepung terigu, gula, garam, bawang putih cincang, dan air. Aduk sambil dimasak dengan menggunakan api kecil. Aduk terus sampai mengental. Biarkan dingin dan taruh kedalam kulkas bagian bawah (jangan di freezer) selama 30 menit.
  4. Setelah 30 menit, Ambil semua bahan yang di letakkan didalam chiller.
  5. Campur kedua bahan yang berbeda jadi satu ke dalam wadah. Aduk rata (gunakan tangan Anda lagi).
  6. Tambahkan tepung tapioka atau sagu tani dan tepung tang mien sedikit demi sedikit, adonan sambil diuleni perlahan-lahan sampai adonan tidak lengket ditangan.
  7. Rebus air sampai mendidih dalam panci besar. Tambahkan 2 sdm minyak goreng untuk membuat Pempek terlihat mengkilap dan tidak menempel satu sama lain ketika direbus.
  8. Di atas meja, taburkan tepung. Dan juga jangan lupa tangan kita dibalur  dengan tepung sagu juga yang bertujuan agar tidak lengket saat membentuk mpek - mpek.
  9. Ambil sedikit adonan Pempek, bentuk menjadi bola (jika Anda membuat Pempek adaan), atau bentuk menjadi silinder panjang (jika Anda membuat Pempek lenjer), dan Anda juga dapat menambahkan telur ayam dibungkus dalam adonan (Pempek Kapal selam).
  10. Masukkan Pempek ke dalam panci yang berisi air mendidih.
  11. Biarkan pempek sampai mengapung. Ambil dan biarkan dingin.
  12. Goreng sampai berwarna cokelat keemasan. Sajikan dengan Kuah cuko dan irisan mentimun. Dapat dihidangkan dengan mie atau soun dan ebi kering yang sudah ditumbuk halus untuk memperkaya rasa.

CARA MEMBUAT KUAH CUKO :
  1. Masukkan air, asam dan gula aren kedalam panci.
  2. Biarkan gula larut dan tunggu sampai mendidih.
  3. Tambahkan bawang putih cincang, udang tanah kering, cabai rawit yang sudah dihaluskan, dan garam.
  4. Didihkan.
  5. Matikan api.
  6. Tambahkan cuka.
  7. Saring.
  8. Siap untuk dihidangkan.

Salam Jajanan Pasar,

Widya Sri Rusdianti

Kue Cucur


Turut menyemarakkan event NCCJTIW...
Jajanan Tradisional...The Best Ever, I love it...

Kue Cucur merupakan merupakan salah satu jajanan tradisional yang musti kita lestarikan, kue ini sebenarnya dibuat dari bahan2 yang sangat sederhana. Tetapi untuk membuatnya hingga berhasil dan sukses memang memerlukan kesabaran dan ketelatenan yang cukup tinggi. Tetapi jika sudah bisa menaklukkan kue cucur ini...pastinya sangat bahagia, karena rasa kue ini bener2 nikmat dan khas selera tradisional.

Yuk mari membuat kue cucur, resepnya bisa ditengok dibawah ini...

Kue Cucur
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan :
500 ml air santan kelapa
1 lembar daun pandan
2 lembar daun jeruk purut
200 gr gula merah + 50 gr gula pasir
1 sdt garam
250 gr tepung beras
50 gr tepung terigu
 
Cara membuat:
  1. Rebus gula merah, gula pasir, air santan kelapa 500 ml bersama daun pandan dan daun jeruk purut, masak hingga mendidih dan gula larut, biarkan hangat.
  2. 2Masukkan air gula hangat ke dalam campuran tepung beras dan tepung terigu...lalu masukkan garam, adonin secara di kopyok dengan memakai tangan hingga adonan rata dan licin
  3. 3Terus lakukan mengadon dengan tangan sambil cairan tepung di kopyok..maksudnya dikeplok-keplok pake tangan, kopyok selama 20 menit.
  4. 4Diamkan adonan  atau istirahatkan kurang lebih 6 jam, lebih lama lebih baik.
  5. 5Goreng diwajan panas (api sedang saja) satu sendok sayur dengan minyak goreng panas (kira-kira 5 sendok makan minyak goreng).
  6. Kalau sudah kelihatan ditengah-tengah cucur menggembung..tusuk dengan lidi/tusuk gigi...untuk tes kematangan. dan jangan lupa sambil disiram-siram dgn mimyak bagian atasnya cucur. Jika sudah kering dan matang angkat, lakukan sampai adonan habis digoreng.
Selamat Mencoba :)
Ariesta Gunawan

Jenang Pudak Khas Gresik





Dear friends, habis dikomporin mbak Agnes buat kirim laporan JTIW nih, hehehe. Pudak adalah makanan khas Gresik, biasanya dibungkus daun apa ya nama-nya yang warnanya coklat itu (maaf gatau). Seumur-umur taunya pudak yang berwarna coklat, sepertinya pakai gula merah, tapi beberapa waktu lalu saya dibawain tante yang dari Gresik, jenang pudak warnanya Hijau. Katanya pudak pandan, dan itu katanya orang yang jual tidak selalu sedia hanya berdasarkan pesanan saja. Nah, kemudian saya menemukan resep Jenang Pudak Pandan di tabloid Lezat edisi 230. Jelas pingin nyoba karena bikinnya guampang banget dan ga pake bungkus membungkus hanya di loyang saja. Berikut resepnya:

Jenang PUDAK Pandan khas Gresik INDONESIA
Resep by Tabloid Lezat edisi 230

Bahan:
Tepung beras 200gr
Tepung terigu 30gr
Air daun suji (saya ganti dengan pasta pandan 1 sdm)
Telur ayam 3 butir, kocok lepas
Gula pasir 225gr
Santan 450ml
Garam 1/2 sendok teh
Pisang tanduk 250gr, kukus, potong bulat setebal 1 cm (saya pakai pisang kepok)

Cara membuat:

  1. Campur tepung beras, terigu, gula pasir, dan garam, aduk rata. Tambahkan campuran telur, air daun suji dan santan yang sudah diaduk.
  2. Tuangkan 1/2 adonan ke dalam loyang persegi ukuran 18 cm yang sudah dialasi plastik dan diolesi minyak. Kukus selama 25 menit diatas api kecil hingga matang.
  3. Tata pisang diatasnya. Siram sisa adonan diatasnya dengan rata. kukus selama 1 jam atau hingga matang, angkat.
  4. Dinginkan dan potong-potong sesuai selera
  5. Sajikan.

Best Regards,
Mitha