Selasa, 02 April 2013

Jenang Waluh


Dear ibu-ibu host yang cantik,
Dapat limpahan labu kuning dari ibu mertua yang suka berkebun, sementara anak dan suamiku nggak ada yang suka labu. Langsung inget kalau ada event Jajanan di NCC. Jadilah labunya aku buat jenang atau dodol. Hasilnya, enak dan kenyal tapi nggak terlalu manis.

Sebagai ibu rumah tangga modern, aku mengandalkan wajan anti lengket dan pengaduk/spatula silicone, selain cepet buatnya juga nggak repot bersihinnya...hehehehe
Jenang aku bungkus pakai plastik wrap, karena lebih elastis dan praktis.
Bahan:
600 gram labu kuning, dikukus
300 gram gula jawa, serut kasar
250 ml santan instan
1/2 sendok teh garam
50 gr tepung sagu tani
200gr tepung ketan putih
2 lembar daun pandan, cincang kasar

Cara membuat:
·         Haluskan labu kuning, campur dengan tepung kanji dan tepung ketan putih. Sisihkan.
·         Masak santan, daun pandan dan gula merah hingga gula larut (bisa di tambah gula pasir jika ingin lebih manis). Saring dan sisihkan.
·         Tuang larutan santan dalam wajan, masukan campuran tepung dan labu.
·         Aduk hingga rata dengan api sedang. Teruskan mengaduk hingga mengental dan kalis kira-kira selama 2 jam. Atau sampai jenang tidak lengket jika di sentuh dengan jari tangan.
·         Tuang jenang dalam dalan loyang datar yang telah di alas plastik/daun.
·         Atau (seperti yang aku lakuin) ambil adonan sesendok (harus dengan sendok plastik, agar tidak lengket) letakan diatas plastik wrap yang sudah di potong persegi. Bulatkan dan plintir/putar hingga  tertutup.


--------------------------------
Ina Kornie

Tidak ada komentar:

Posting Komentar