Dear ibu-ibu host yang cantik,
Setor lagi ya.....
Yang aku tahu dari
kecil, wajik ini berasal dari Jawa Tengah....walaupun aku tahu, kalau di Jawa
Barat disebutnya jadi Wajit. Ibu di Bogor selalu buat wajik tradisional yang
artinya, berwarna coklat karena pemakaian gula merah.
Namun, untuk event
kali ini aku mau nyoba yang lain sedikit
dan agar tampak mewah dan lain. Bagian atas wajik aku taburi wijen sangrai. Wangi
wijen dan wangi pandan benar-benar buat kita nggak berhenti nyomot.
Resep aku ambil
dari: http://www.sajiansedap.com/ recipe/detail/278/wajik-pandan
WAJIK PANDAN WIJEN
Bahan-bahan:
300 gram beras ketan putih, rendam 2 jam
75 ml air panas
150 ml santan dari 1 butir kelapa (aku pakai santan instan)
50 ml air daun suji (aku pakai pasta pandan dan setetes pewarna hijau)
300 gram beras ketan putih, rendam 2 jam
75 ml air panas
150 ml santan dari 1 butir kelapa (aku pakai santan instan)
50 ml air daun suji (aku pakai pasta pandan dan setetes pewarna hijau)
200 gram gula pasir
4 lembar daun pandan
1/4 sendok teh garam
4 lembar daun pandan
1/4 sendok teh garam
2 sendok makan wijen putih, sangrai
Cara Pengolahan :
- Kukus beras ketan putih 40 menit. Setiap 15 menit, diperciki 50 ml air panas. Kukus lagi, dan perciki dengan sisa air panasnya.
- Rebus santan, air daun suji, daun pandan, garam, dan gula pasir sambil diaduk sampai mendidih dan gula larut. Kecilkan api.
- Masukkan beras ketan. Masak sambil diaduk sampai meresap.
- Tuang wajik ke dalam loyang ukuran 18x18x4 cm yang dialas daun pisang dan dioles minyak. Taburi wijen sangrai. Dinginkan dan potong-potong.
Untuk 12 potong
Salam wajik,
7/9-11 Ewos Parade
Cronulla 2230
Australia
------------------------------ --
Cronulla 2230
Australia
------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar