Karena kemarin saya dapat extra libur 1hari jadi bisa laporan lagi nih, yang ke7 sepertinya.
Ini jajanan masa SMP. Saya ingat zaman komplek Perkantoran Pemda Cibinong baru dibangun, masih sepi dan sebagai siswa SMP Negeri saya bersama teman teman satu sekolah selalu diwajibkan hadir mengikuti upacara hari kemerdekaan di lapangan kantor Bupati yang jaraknya sekitar 1km dari Jalan Raya Bogor. Walaupun ada trayek angkot menuju ke lapangan Tegar Beriman namun kami memilih untuk berjalan kaki bersama sambil mengobrol. Uang ongkosnya bisa dipakai buat jajan. Hehe...
Nah waktu itu pernah kami kehausan mampir di warung penduduk di sebelah kantor partai pemenang pemilu untuk jajan es Orson (es sirup Orange Squash itu lho). Di warung itulah saya berkenalan dengan bakwan alias Bala-bala Singkong ini. Rasanya sih hampir sama seperti bala-bala biasa yang berisi wortel, kol dan tauge itu, bedanya saat makan Bala-bala Singkong ini ada sensasi kenyal sekaligus garing dari Singkong yang dipotong seukuran korek api. Kenyal kalau Singkongnya di bagian dalam, garing jika Singkongnya di bagian pinggir, unik kan? Tapi jarang sekali saya ketemu dengan Bala-bala Singkong ini, jadi kalau bosan dengan Singkong Goreng biasa atau Bala-bala biasa maka saya buat sendiri saja. Mengenai asalnya saya kurang jelas apakah dari Jakarta atau Jabar sebab dulu kue-kue yang beredar saat ada 'keriaan' di Cibinong adalah kue-kue Betawi walaupun Cibinong masuk dalam wilayah Bogor.
Ini resepnya saya kira-kira sendiri berdasarkan ingatan akan rasanya waktu itu.
250gr Terigu Segitiga
250 gr Singkong
5 batang daun Bawang, iris halus
1 bungkus /1/2 sdt kaldu bubuk
Minyak goreng 1/2 liter
Bumbu, haluskan:
1 sdt ketumbar
1/2 sdt lada
5 siung Bawang Putih
1/2 sdt garam
Cara membuatnya:
Kupas dan bersihkan Singkong, serut kasar sebagian dan sebagian lagi potong korek api
Campur Terigu dan bumbu halus ke dalam wadah, tambahkan 100 s/d 200ml air, aduk rata
Tambahkan irisan Singkong & kaldu bubuk, aduk rata
Goreng dalam minyak sedang panas sampai kecoklatan dengan membentuk pipih lebar di pinggiran wajan terlebih dahulu.
Ani Verdiyanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar