Ini laporan yang ke 7 (semoga masuk semua, Amin)
Kue ini masih banyak dijual di Bandung, katanya kalau di Betawi disebut kue Pancong, tapi ternyata ada yang bilang di http://www.wati-cookery.
Semoga ada yang laporan Kue Pancong yaaa...
Berikut resepnya dari http://www.wati-cookery.
(Makasi banyak sharenya ya Mbak, huuuug)
Kue Bandros
Sumber: Primarasa Indonesia "Kue Tradisional Nusantara"
(judul asli di buku: Kue Pancong)
Bahan:
200 gr (1/2 butir) kelapa yang tidak terlalu tua ---- kupas kulitnya
200 gr tepung beras
1 1/2 sdt garam ----- kalo merasa keasinan, cukup 1 sdt saja
600 ml santan dari 1 butir kelapa ----- saya pake santan instan
2 sdm minyak goreng untuk olesan
Taburan:
25 gr gula pasir
Cara Membuat:
- Parut kelapa memanjang, peras sedikit santannya supaya tidak terlalu basah. Campur jadi satu bersaa tepung dan garam. Masukkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk rata.
- Panaskan cetakan kue bandros yang tertutup. Cetakan cukup panas bila adonan mendesis jika diteteskan. Setelah panas, olesi cetakan dengan minyak.
- Masukkan adonan ke dalam cetakan sampai penuh, lalu tutup. Panggang dengan api kecil hingga matang (kurleb 15 menit atau lebih, tergantung api masing2 kompor), lepaskan dari cetakannya selagi masih panas.
- Sajikan panas/hangat dengan taburan gula pasir diatasnya.
Catatan:
- Kue ini lebih nikmat dinikmati saat masih panas/hangat.
- Saya mengolesi cetakannya dengan minyak memakai daun pandan, supaya kue nya wangi. Caranya: ambil beberapa helai daun pandan, lipat2 hingga menjadi lipatan daun pandan sepanjang kurleb 10cm, ikat dgn daun pandan juga. Gunakan lipatan daun pandan ini sebagai kuas untuk meminyaki cetakan kue bandros
Intan Permatasari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar