Assalamulaikum .
Host NCC-JTW and nccers....
Dengan bangga memperkenalkan GEBLEK...
Makanan tradisonal khas Purworejo kota asalku. Bisa dijumpai pagi siang dan sore di setiap sudut kota Purworejo. Tidak ada orang purworejo yang ga suka geblek. Begitu katanya..Hehe.
Sebenernya bahan utama GEBLEK adalah endapan dari perasan singkong parut. Teksturnya basah bukan berupa tepung. Klo orang purworejo menyebutnya "pathi". Pathi basah dulu banyak dijual di pasar Baledono Purworejo, Dengan pathi basah hasil GEBLEK memang lebih bagus dibanding klo kita bikin dari tepung tapioka atau tepung kanji. Berhubung sekarang saya tinggal di semarang dan pengen banget memperkenalkan GEBLEK di event ini..ga pikir lama langsung berguru resep sama bulikku.
Dan inilah Resep Geblek ala Bulikku
GEBLEK
Sumber : Bulik Muntiyah
Bahan :
300 gr Tepung Tapikoka (Tepung Kanji)
1/4 buah Kelapa (Diparut)
4 siung Bawang Putih (Tumbuk kasar)
2 Sdm Nasi
2 Sdt Garam (sesuai selera asinnya)
Air Mendidih (Secukupnya)
Minyak Goreng Secukupnya
Cara Membuat :
- Siapkan tepung tapioka dalam wadah, tuang dengan air mendidih sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai mencapai adonan kenyal tapi jangan sampai encer ya.
- Masukan kelapa parut, nasi, bawang putih, dan garam terus diuleni sesekali ambil tepung tapioka agar adonan kalis sampai bisa dibentuk.Ambil sedikit adonan, pilin di tampan yang sudah ditaburi tepung tapioka. Satukan ujungnya menyerupai donat. Bisa dibuat single seperti donat. bisa juga dibuat renteng 2 yang menyerupai angka 8. Ada juga yang dibuat renteng 3. Sesuai selera saja.
- Panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api kecil sampai tua. Tipsnya jangan menggoreng GEBLEK dengan api besar dijamin Geblek akan meletus letus ga karuan. Goreng sebentar saja asal permukaannya agak kering..
- Sajikan selagi hangat...
Klo di purworejo biasa disajikan dengan sambel pecel. Cara makanya dicocol dengan sambel pecel ini... Hhmmmm gurih dan nikmat..
Monggo dicoba..
Yang penasaran rasanya klo lewat purworejo bisa beli yang mentahnya kok. Bisa tahan 1 bulan di kulkas lho dengan penyimpanan yang benar dalam wadah kedap udara. Biarkan sampai suhu ruang dulu baru digoreng.
Jangan salah lho...GEBLEK sudah jadi oleh-oleh ke penjuru Indonesia. Biasanya para perantauan klo pulang kampung Purworejo oleh2 wajib yang harus dibawa siapa lagi klo bukan GEBLEK ini. Termasuk saya pastinya. Ga ada bosennya makan GEBLEK..... Sungguh!!
Terima Kasih Host NCC-JTIW atas eventnya... Keren banget idenya.
Dan saya sangat bangga memperkenalkan GEBLEK sebagai Jajanan Tradisonal Khas Purworejo....
Wassalamu'alaikum Wr WB
# bulan #
www.bulandari.blogspot.com
Wah bener banget mas klo pulang kmpung selalu bawa oleh oleh GEBLEK
BalasHapusthanks banget resepnya...rasanya pengin coba praktek.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusnyimpen dikulkas di freser pa rtak bawah biar awet?
BalasHapusmakasih resepnya mau langsung nyoba ah
BalasHapusMatur nuwun ibu resepipun
BalasHapus