Dear Host JTIW,
Pertama kali kenal Pisang Aroma waktu kuliah di Bogor. Sering beli
yang jualan di gerobak di Merdeka kalau mau naik kereta ke Jakarta. Isinya
macam-macam ada pisang, pisang coklat, nangka, keju. Favorit saya yang pisang
coklat dan nangka. Pernah beli di tempat lain tapi kurang mantap, tapi tidak
tahu bedanya apa. Sudah hampir 10 tahun tidak pernah beli pisang aroma lagi,
karena terakhir beli di Jakarta dan kecewa.
Lihat laporan beberapa pisang aroma dan penasaran apakah bisa
dibuat dari kulit yang biasa untuk Amris. Hasilnya memang tidak segaring yang
biasa jualan di gerobak tapi rasanya gak kalah deh. Mungkin next time bisa
dimodifikasi lagi untuk kulitnya supaya dapat hasil yang garing.
PISANG AROMA
Kulit:
Pakai resep kulit amrisnya Bu Fat
100 gr tepung terigu
1 sdt garam (saya ganti gula pasir 1
sdt)
3 btr telur (saya pakai 1 butir)
250 ml susu cair
1 sdm mentega, lelehkan
Cara membuat:
Ayak
terigu, taruh dalam
mangkuk bersama gula pasir. Buat lubang ditengah, pecahkan
telur di dalamnya, aduk satu arah.
Tambahkan susu sedikit demi sedikit, hingga adonan
menjadi licin dan halus.
Tambahkan susu hingga habis, masukkan
mentega leleh.
Tutup adonan dengan plastik, diamkan
30 menit.
Buat dadar menggunakan kwalik.
Bahan Isi:
1 sisir pisang uli
Mesis, gula pasir dan keju parut untuk
taburan isi)
Cara membuat:
Ambil 1 lembar kulit amris/crepes,
taruh pisang memanjang, taburi dengan mesis, gula pasir dan keju parut
secukupnya, gulung, lalu digoreng.
Saya menggoreng dengan menggunakan api
besar dan hanya sebentar untuk mengurangi menempelnya minyak yang berlebih,
tetapi ternyata masih terlalu berminyak. Kebetulan saya tidak punya kertas
untuk menyerap minyak. Jadi saya menggunakan tisu untuk mengurangi minyak yang
menempel.
Salam,
Qiqie – Kue Nayla
Tidak ada komentar:
Posting Komentar